BEIJING – Duo Milan, Inter dan Ac Milan, telah memulai perseteruannya musim ini pada ajang Supercoppa Italia, malam ini (6/8/2011), yang berkesudahan 2-1 untuk Il Diavolo.
Derby Della Madonnina perdana antara AC Milan sebagai peraih Scudetto 2010-2011 dan Inter Milan sebagai juara Copa Italia pada Supercoppa Italia 2011, diadakan di Stadion Bird Nest, Beijing, Cina. Layaknya Derby, tensi tinggi sudah tersaji di menit-menit awal babak pertama.
Alhasil, gelandang Milan Gennaro Gattuso diganjar kartu kuning pada menit ke-20 setelah melanggar Ricky Alvarez. Pelanggaran yang dilakukan Gattuso ini sempat memicu keributan antar pemain.
Inter yang mendapat tendangan bebas hasil dari pelanggaran Gattuso tadi berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Wesley Sneijder di menit 22. Dia berhasil menempatkan bola di sudut kanan gawang yang tak mampu dijangkau oleh Kiper AC Milan yang dikawal Christian Abbiati. Keunggulan 1-0 Inter ini bertahan hingga turun minum.
Babak kedua, Milan mulai mendominasi permainan, demi mengejar ketertinggalan, Milan berusaha untuk membangun serangan dan lebih menekan pertahanan La Beneamata.
Hasilnya, di menit ke 60, Milan akhirnya berhasil menyamakan kedudukan lewat sundulan Zlatan Ibrahimovic setelah memanfaatkan umpan silang dari Clarence Seedorf di sisi kiri pertahanan Inter.
Sembilan Menit kemudian Milan justru berhasil unggul, masuknya Pato membawa berkah buat lini depan Rossonerri. Sebab bola rebound-nya berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Kevin-Prince Boateng.
Keunggulan Milan bertahan hingga peluit babak kedua berakhir, dan akhirnya anak-anak asuhan Massimiliano Allegri ini berhasil merengkuh trofi Super Coppa Italia untuk keenam kalinya.
SUSUNAN PEMAINAC MILAN: 32 Abbiati; 20 Abate, 13 Nesta, 33 Thiago Silva, 19 Zambrotta; 8 Gattuso (Ambrosini 75), 4 Van Bommel, 10 Seedorf; 27 Boateng (Emanuelsen 82’); 70 Robinho, (7.Pato 61’) 11 Ibrahomivic.
INTER MILAN: 1 Julio Cesar; 23 Ranocchia, 25 Samuel, 26 Chivu; 4 Zanetti, 8 Thiago Motta, 5 Stankovic (7.Pazzini 74), 20 Obi (Castaignos ‘82); 11 Alvarez (37.Faraoni 64’), 10 Sneijder, 9 Eto'o. (
fit)
Sabtu, 06/08/2011 21:29 WIB Allegri: Milan Layak Juara Arya Perdhana - detiksport
AFP/Franko Lee
Beijing - AC Milan tampil sebagai kampiun Piala Super Italia setelah menekuk rival sengitnya, Inter Milan, dengan skor 2-1. Di mata pelatihnya, Massimo Allegri, Milan memang layang juara.
Bermain di Stadion Olimpiade Beijing, Sabtu (6/8/2011), Milan tertinggal terlebih dulu ketika Wesley Sneijder mencetak gol buat Inter. Tapi balasan dari Zlatan Ibrahimovic dan Kevin Prince Boateng membalikkan situasi.
"Kami tahu ini adalah pertandingan yang sulit dan memulai musim dengan memenangi
derby bukanlah hal yang mudah," komentar Allegri usai laga seperti dikutip Football Italia.
"Setelah kebobolan gol Wesley Sneijder, kami membaik, lalu (bola) membentur mistar. Kami lalu dua kali mencetak gol dan tidak membiarkan Inter bangkit kembali," tukas pelatih yang mengantar Milan menjuarai Seri A musim lalu itu.
Di babak pertama, Inter memang lebih menguasai permainan. Tapi Milan bangkit di babak kedua dan akhirnya berhak atas gelar keenam Piala Super--terbanyak di antara semua tim di Italia.
"Di babak kedua, kami menekan dan bermain dengan lebih berani. Ini adalah semangat yang ingin saya lihat dalam sepakbola di Milan," tutur eks arsitek Cagliari itu.
"Saya pikir, di akhir hari, kami memang layak memenangi ini," tuntas Allegri.
( arp / mfi )
Piala Super Coppa Italia
Allegri: Milan Sudah Kompetitif
A. Firdaus - Okezone
Sabtu, 6 Agustus 2011 22:44 wib
Massimiliano Allegri, sukses membawa AC Milan meraih trofi Super Coppa Italia 2011 (foto:daylife)
BEIJING - Meskipun sempat tertinggal, akhirnya AC Milan berhasil meraih trofi Supercoppa Italia 2011 setelah mengalahkan rival sekotanya Inter Milan. Menurut pelatih Rossonerri, Massilimiano Allegri timnya layak mendapatkan gelar ini.
Kemenangan AC Milan atas Inter Milan terjadi di Derby Della Madonnina edisi Supercoppa Italia 2011 bisa dibilang fantastis. Pasalnya, I Diavollo Rosso sempat tertinggal di babak pertama lewat gol Wesley Sneijder di menit ke-22.
Namun secara mengejutkan, Milan berhasil bangkit di babak kedua. Lewat serangan bertubi-tubi, Ibrahimovic dan Boateng berhasil merubah keadaan, sehingga Milan layak merengkuh gelar Supercoppa untuk keenam kalinya.
Allegri meyakini bahwa Milan layak mendapatkan gelar tersebut: “Kami tahu ini pertandingan yang sulit dan memulai musim dengan sebuah pertandingan Derby ini adalah tidak mudah,” ucap Allegri seperti dikutip Rossoneriblog, Sabtu (6/8/2011).
“Kami tidak mendapatkan awal yang baik, terima kasih untuk Inter. Karena setelah gol Sneijder, kami melakukan perbaikan,” sambungnya.
Pada babak kedua, Allegri mengakui bahwa timnya bermain lebih menekan dan para pemain bermain dengan keberanian yang lebih.
“Ini adalah semangat yang ingin saya lihat dari para pemain di Milan. Tim ini sudah kompetitif. Tim ini merupakan kelompok yang benar-benar fantastis,” pungkasnya.
(fit)
Piala Super Italia Pukul Balik Inter, Milan Juara Meylan Fredy Ismawan - detiksport
Reuters/Petar Kujundzic
Beijing - AC Milan akhirnya keluar sebagai juara Piala Super Italia. Meladeni rival sekota Inter Milan,
Rossoneri tertinggal dulu sebelum akhirnya memukul balik
Nerazzurri 2-1.
Dalam pertandingan di Beijing National Stadium, Sabtu (6/8/2011), Inter lebih dulu unggul pada menit ke-22. Sebuah tendangan bebas melengkung Wesley Sneijder tak kuasa dibendung Christian Abbiati.
Milan baru bisa bangkit pada babak kedua. Mereka menyamakan kedudukan pada menit ke-58 berkat sundulan Zlatan Ibrahimovic.
Kemenangan
Il Diavolo Rosso akhirnya ditentukan oleh Kevin-Prince Boateng. Sontekan gelandang internasional Ghana ini membawa timnya berbalik memimpin 2-1.
Ini adalah trofi Piala Super Italia keenam untuk Milan. Sebelumnya, mereka jadi juara pada tahun 1988, 1992, 1993, 1994, dan 2004. Sementara bagi Inter, kekalahan ini adalah awal yang kurang baik untuk pelatih anyar Gian Piero Gasperini.
Jalannya pertandinganInter lebih dulu mengancam pada menit kelima. Umpan Samuel Eto'o diteruskan oleh Sneijder dengan sepakan yang masih belum menemui sasaran.
Semenit kemudian, Milan gantian menekan. Menerima umpan dari Zlatan Ibrahimovic, Robinho melepaskan tembakan yang masih melenceng dari gawang Julio Cesar.
Kebuntuan pecah pada menit ke-22. Tendangan bebas Sneijder melengkung melewati pagar betis dan masuk ke gawang Christian Abbiati. Milan 0, Inter 1.
Gawang Abbiati kembali terancam pada menit ke-35. Namun, sepakan Ricky Alvarez dari dalam kotak penalti masih melambung.
Milan nyaris menyamakan skor beberapa saat kemudian. Sial buat Ibrahimovic, sundulannya masih menerpa mistar. Hingga turun minum, Inter tetap unggul 1-0.
Kedudukan sama kuat pada menit ke-58 setelah Milan menyamakan kedudukan. Gol ini diawali penetrasi Clarence Seedorf di kotak penalti usai menerima umpan Robinho. Seedorf kemudian melepas umpan silang ke mulut gawang. Sambil menjatuhkan diri, Ibrahimovic menyundul bola ke gawang kosong karena Cesar sudah meninggalkan sarangnya.
Milan berbalik unggul 11 menit kemudian. Dari sebuah proses serangan balik, Pato melepaskan tembakan yang tak bisa dijangkau Cesar, tapi masih mengenai mistar. Kevin-Prince Boateng datang dan menyambar bola
rebound. Milan memimpin 2-1.
Inter sempat mencetak gol pada masa injury time lewat Eto'o. Namun, wasit menganulirnya karena pemain Kamerun itu sudah terjebak
offside.
Hingga laga berakhir, skor 2-1 untuk Milan tetap awet. Piala Super Italia tahun ini pun jadi milik mereka.
Susunan pemain:MILAN: Abbiati, Abate, Nesta, Thiago Silva, Zambrotta, Gattuso (Ambrosini 75'), Van Bommel, Seedorf, Boateng (Emanuelson 81'), Robinho (Pato 61'), Ibrahomivic
INTER: Julio Cesar; Ranocchia, Samuel, Chivu; Zanetti, Thiago Motta, Stankovic (Pazzini 74'), Obi (Castaignos 81'); Alvarez (Faraoni 63'), Sneijder, Eto'o
( mfi / arp )